Teknologi Terbaik 2010 (I)

Sabtu, 01 Januari 2011

1. Apple iPad
Apple memang bertangan dingin dalam menelurkan sebuah produk elektronik. Perusahaan ini tahu betul cara mengemas sebuah produk yang bahkan oleh para pesaingnya sudah tak dilirik lagi. Setelah bertahun-tahun komputer tablet gagal dipopulerkan oleh Microsoft, Apple menjadikan 2010 sebagai awal kebangkitan komputer tablet.
Steve Jobs Kenalkan iPad
Apple tak memindahkan semua fungsi laptop ke dalam tablet ini, namun secara brilyan membawa aspek-aspek hiburan ringan seperti video, musik, game, internet dan buku atau koran digital ke dalam iPad, dengan antarmuka sentuhan jari yang mengasyikkan.
Salah seorang analis mengatakan bahwa iPad adalah perangkat elektronik non ponsel yang paling cepat terjual sepanjang sejarah. Tak heran bila kemudian para vendor komputer berbondong-bondong mengikuti jejak Apple membuat 'pad-pad' yang lain.

2. AR Parrot Drone
AR Parrot DroneAR Parrot adalah pesawat mainan generasi mutakhir yang sangat canggih. Tak seperti pesawat berkendali jarak jauh lain ia memanfaatkan iPhone dan iPad sebagai kontroler melalui jaringan Wi-Fi.

Kemampuannya untuk melayang secara stabil di udara didapat berkat akselerometer, gyrometer, dan altimeter ultrasound. Diimbangi lagi dengan keleluasaan kontrol penggunanya melalui kamera dan sensor lain yang secara otomatis dapat menyesuaikan kerja empat motor yang dikendalikan oleh propeler.
Asyiknya lagi, melalui layar iPhone dan iPad, pengguna juga bisa bermain video game berteknologi Augmented Reality, yang akan mensimulasikan kehadiran pesawat-pesawat musuh secara virtual.

3. Neato X-11

Neato X-11Neato X-11 adalah robot pembersih rumah yang murah dengan teknologi yang canggih. Robot ini menggunakan sistem laser untuk memetakan lantai yang hendak dibersihkan. Robot yang menggunakan teknologi Room Positioning System (RPG) bisa secara otomatis menghindari rintangan dan mampu mendeteksi benturan.

Ia mengetahui mana dinding, furnitur, pintu, dan benda setinggi hingga 4 meter. Dengan tubuhnya yang kurang dari empat inci (sekitar 10 cm), robot ini bisa masuk kolong tempat tidur atau kursi untuk membersihkan kotoran yang tak terjangkau.

Setelah selesai membersihkan rumah, robot ini secara otomatis akan kembali ke tempatnya semula untuk mengecas baterai. Robot seharga US$400 (Rp 3,6 juta) ini bisa diprogram untuk membersihkan rumah setiap hari, agar rumah bisa selalu kinclong.

4. Martin Jetpack
Martin Jetpack adalah kendaraan masa depan yang mampu membawa penggunanya melayang ke udara bagaikan James Bond. Sebelumnya seorang penemu asal New Zealand menghabiskan hampir 30 tahun mengembangkan 'pakaian jet' sejenis yang kurang praktis, bernama Bell Rocket Belt, pada tahun 1961.
Martin Jetpack
Namun, Martin Jetpack bisa dikatakan sebagai jetpack pertama yang bisa secara praktis digunakan. Alat ini memiliki frame yang terbuat dari komposit serat karbon, dengan mesin berkapasitas 200 tenaga kuda — bahkan lebih bertenaga dari sedan Honda Accord — yang menggerakan sepasang rotor dari bahan carbon-Kevlar. Secara teoritis, Martin jetpack bisa membawa penggunanya mengudara hingga 8.000 ft atau 2.438,4 meter.

Namun, kendaraan yang berbahan bakar bensin ini cuma bisa digunakan selama 30 menit. Martin Jetpack akan menghadapi serangkaian tes tahun depan, dan rencananya akan dijual sekitar US$100 ribu atau sekitar Rp 900 juta.


5. Semen Karang Calera
Semen karang Calera
Semen yang ada saat ini terbuat dari batu kapur. Namun, biasanya semen dari batu kapur memerlukan proses pemanasan hingga mencapai temperatur 1426 derajat celsius atau 2600 derajat Fahrenheit. Pemanasan ini membuat batu kapur melepaskan karbon dioksida. Departemen Energi AS mengatakan bahwa produksi semen merupakan sumber terbesar emisi karbon dioksida AS selain konsumsi bahan bakar fosil.

Oleh karenanya, seorang pakar biologi kelautan bernama Brent Constantz kemudian membuat sebuah semen dari batu karang dengan menambahkan kombinasi kalsium dan karbonat. Hasilnya, semen karang ini tak kalah dengan semen biasa.

Pabrik semen Calera milik Constanz yang mampu memproduksi 1100 ton semen batu karang per hari, bisa mengurangi 550 ton emisi karbon dioksida. Dengan kebutuhan perumahan yang terus meningkat, diharapkan semen jenis ini bisa mengurangi emisi karbon dalam jumlah yang signifikan.

Target Sains 2011: Temukan 'Partikel Tuhan'

"Kami memiliki akselerator dan detektor untuk menemukannya."


Atom adalah partikel terkecil, begitu ilmu pengetahuan mengajarkan. Tapi sesudah tahun 1900-an para ahli menemukan bahwa masih ada yang lebih kecil lagi dari Atom yakni Inti Atom. Belakangan, ketika ilmu pengetahuan terus melaju, para ilmuwan kemudian menemukan bahwa Inti Atom itu masih bisa dipecah lagi. Begitu seterusnya.

Dan kini para ahli sudah sampai pada sebuah partikel terkecil yang disebut Higgs Boson. Dan Higgs Boson inilah yang disebut sebagai ibu dari segala partikel yang diyakini pertama kali membentuk jagad raya. Para ahli bumi menyebut Higgs Boson sebagai "partikel Tuhan".

Sejumlah ahli kini terus berusaha menemukan partikel ini. Bahkan, menempati urutan pertama dalam daftar resolusi sains 2011.
"Jika alam baik pada kita, 'partikel Tuhan' akan ditemukan tahun 2011," kata fisikawan, Christoph Rembser kepada LiveScience.

Rembser bekerja di European Laboratory for Particle Physics (CERN) di Jenewa, di mana laboratorium penubruk atom, Large Hadron Collider (LHC) berada.

Di LHC terdapat akselelator berbentuk terowongan sepanjang 27 kilometer di bawah tanah. Di sana, para ilmuan menguji tumbukan-tumbukan partikel berenergi sangat tinggi, sehingga bisa ‘melihat’ gambaran materi pada skala terkecil, sebagaimana yang terbentuk sesaat ketika seper-semiliar detik setelah Big-Bang -- pembentukan jagad raya.

Magnet berkekuatan tinggi yang ditempatkan di sekeliling terowongan berfungsi untuk menambah kecepatan.

Ketika dua partikel bertabrakan, para ilmuwan mengubah energi kinetik yang sangat besar menjadi hal baru melalui persamaan Einstein, E = mc2 -- bahwa energi dapat dikonversi menjadi massa (dan sebaliknya). Sehingga makin besar energi tabrakan, semakin besar partikel baru yang dapat dihasilkan .

Hingga saat ini, para ilmuwan belum bisa memastikan seberapa besar partikel Higgs, jika 'partikel Tuhan' itu benar-benar ada. Namun, "setidaknya, kita sudah memiliki apa saja yang diperlukan," kata Rembser.

"Kami memiliki akselerator dan detektor untuk menemukannya. Semuanya telah diatur untuk mengukur dan mengobservasi itu."

"Untuk saat ini, semuanya tergantung alam yang memutuskan, apakah Higgs akan bisa sering diproduksi atau sangat langka ditemukan. Jadi, dalam hal ini, kita harus menunggu."

Bagaimana Wajah Dunia di Tahun 2025?

Kami yakin, Anda pernah membayangkan dunia di masa depan. Meski jarang sekali, setidaknya pernah sesekali terbesit di pikiran Anda tentang dunia dan perubahan wujudnya di masa depan. Jika benar, mungkin hasil survei terhadap 100 ribu warga Inggris bisa mewakili imajinasi Anda tentang dunia di tahun 2025.

Lalu, apa yang tergambar di benak orang Inggris ketika ditanyai tentang dunia 15 tahun ke depan?

Bayangkanlah dunia di mana China menjadi negara adidaya dan terkuat di permukaan Bumi, astronot sibuk 'bertamasya' ke bulan dan Mars, aktivitas manusia dari Bumi ke ruang angkasa mulai padat, dan munculnya partai politik baru yang memerintah Inggris.

Kurang lebih demikian gambaran dunia di tahun 2025 dalam benak 100 ribu warga Inggris yang disurvei. Ramalan ini bisa benar, bisa juga salah. Yang jelas, survei masif ini melibatkan pria dan wanita berkewarganegaraan Inggris.

Dari total 100 ribu responden, hampir setengahnya yakin jika Pangeran William akan menggantikan posisi Pangeran Charles sebagai Raja Inggris. Meski 15 persen responden lain yakin bahwa monarki akan hilang di tahun 2025.

Tak hanya itu, sekitar 25 persen responden bahkan yakin akan muncul sebuah partai baru yang akan membentuk pemerintah di tahun 2025. Namun, sekitar 25 persen responden lain juga yakin kekuatan buruh akan kembali berkuasa.

Di skala global, 60 persen responden berpikir bahwa China akan menjadi negara adidaya terkemuka di dunia. Sedangkan 33 persen responden berpikir Inggris akan menjadi satu dari empat negara besar yang mandiri.

Permukaan Planet MarsYang tak kalah menarik, terdapat empat persen responden yang cukup optimis jika ada manusia atau astronot yang akan tinggal permanen di Mars. Sementara 10 persen memperkirakan nantinya ada sekelompok manusia yang hidup dan tinggal di ruang angkasa.

Berbicara teknologi, tentu saja perkembangannya jauh lebih pesat.

Dalam penelitian MSN sebelumnya, lebih dari 50 persen orang akan menonton acara favorit mereka melalui TV yang tersambung ke Internet melalui perangkat set-top box.

Selain itu, kurang lebih 66 persen orang percaya bedah kosmetik akan menjadi tempat yang sering dikunjungi. Dan, sekitar 15 persen orang memprediksi nantinya orang akan memeriksa kesehatannya sendiri dengan aplikasi dan gadget canggih ketimbang berkonsultasi dengan dokter.

Tutorial cara buat ringtone Eps.2

Selasa, 28 Desember 2010
Original made by : Bondrax

Tutorial cara buat ringtone, Eps.1

Original made by : Bondrax...


Oke, saya akan mengajarkan *…bahasa enaknya ya memberitahukan sajaJ , bagaimana cara membuat ringtone, tetunya dengan teknik yang sederhana, hasilnya smooth dan bersih, dan yang pasti dengan program yang gratisss tiss tiss…, program yang di gunakan adalah Audacity Versi 1.3.5 (atau kalau temen2 ternyata lebih canggih bisa pake versi keatas, kayaknya gak jauh beda deh, cari di gugel ajah :D )
, well. . .install program terlebih dahulu seperti instalasi program biasa, just do ‘next, next, and finish..

        Tetika masih default / sehabis setelah di install, program ini tidak dapat meng’export file kedalam format *.mp3, yang tersedia hanya *.wav dan format-format yang agak kurang ladzim lainyaJ, dan biasanya format-format tersebut belum di dukung oleh perangkat-perangkat gadget atau perangkat selular kebanyakan, dan juga untuk format *.wav tingkat kompressinya sangat rendah sehingga file yang di export menjadi besar, sayangkan menuh-menuhin memori Cuma untuk ringtone sepenggal, hehe…
Agar file project yang telah kita kerjakan dapat di export menjadi format mp3, pertama install dulu software ‘winamp’, alhamdullilah kalo sudah ada J , program winamp di perlukan karena salah satu file library lame_enc.dll yang dapat di temukan di C:\Program Files\Winamp\Plugins\ lame_enc.dll digunakan oleh sistem export audacity untuk membentuk format *.mp3. jadi berikut cara menambahkan library export pada audacity :
                                                           Klik : edit-preference ;

                         

Kemudian akan tampil dialog seperti di atas, klik Import/Export, selanjutnya klik Find Library, :


                                                                        Browser File :


Cari file : lame_enc.dll pada direktori : C:\Program Files\Winamp\Plugins\ , kemudian Ok!.
Baiklah, program audacity telah dapat mengeksport file ke format *.mp3 J..

Dah dulu ya, dalam waktu dekat tak sambung lagi tutorialnya, soalnya mau istirahat + mo ujian smester je' , ntar pasti tak lanjutin...:)

R136a1, Bintang Terbesar Sejagat Raya

Minggu, 26 Desember 2010
Sekelompok astronom asal Inggris berhasil mendeteksi sebuah bintang yang paling besar yang pernah dilihat manusia. Bintang raksasa itu memiliki ukuran 265 kali lipat lebih besar dibanding Matahari kita.

Saking besarnya, bintang itu dapat mengubah teori tentang bagaimana proses lahirnya bintang. Bahkan diperkirakan, saat lahir ia mencapai ukuran 320 kali Matahari.

Sebelum ini, menggunakan model yang digunakan oleh peneliti, diketahui bahwa ukuran maksimal bintang adalah 150 kali lipat dibanding Matahari kita. Apapun yang berukuran di atas itu terlalu sulit untuk terbentuk menjadi bintang.

Namun, dikutip dari BBC, 25 Desember 2010, Paul Crowther, astronom asal University of Sheffield, Inggris, setalah mengamati gambar-gambar yang ditangkap oleh Very Large Telescope di Chile dan teleskop ruang angkasa Hubble, menemukan bintang yang melampaui ukuran maksimal itu.

Selain jauh lebih besar dibanding Matahari, R136a1, bintang yang berada di gugus dengan jarak 165 ribu tahun cahaya dari Bumi itu juga sama terangnya dengan 10 juta buah Matahari kita.

“Sebagai gambaran, perbandingan cahaya antara bintang ini dengan Matahari di tata surya kita adalah seperti membandingkan sinar Matahari dengan Bulan purnama,” kata Crowther.

Diperkirakan, suhu di permukaan bintang itu mencapai sekitar 50 ribu derajat Celsius, hampir delapan kali lebih panas dibanding Maharari.

Crowther menyebutkan, hal yang lebih penting dari penemuan bintang raksasa itu adalah memberikan keyakinan pada manusia bahwa kemungkinan besar masih ada bintang-bintang sangat raksasa seperti R136a1 di jagat raya.